BANGKA - Museum Timah Indonesia (MTI) berada di Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung, selalu menjadi tempat tujuan wisata dan edukasi sejarah bagi pelancong.
Meseum ini selalu ramai dikunjungi para pelajar yang ingin mengetahui tentang jejak sejarah pertimahan di Bangka Belitung.
Berbagai koleksi benda-benda yang berkaitan dengan pertimah ada di dalamnya.
Bangunan Museum Timah Indonesia Mentok didirikan tahun 1915. Merupakan bangunan peninggalan Belanda, yang kental akan sejarah dan menjadi cagar budaya di Bangka Barat.
Pengunjung juga dapat melihat sejarah Bangka dan Mentok, galeri sosial budaya Mentok dan galeri sejarah Perang Dunia II di Mentok.
Kepala Museum Timah Indonesia (MTI) Mentok, Indra mengatakan banyak hal yang dapat dilihat di dalam Museum Timah, terutama berkaitan dengan sejarah pertimahan.
"Banyak dari sejarah Bangka, mulanya berdirinya PT Timah, lengkap di Museum ini," kata Indra, kepada Bangkapos.com, Senin (17/2/2025) di sela aktivitasnya.
Ia menjelaskan untuk waktu buka Museum Timah dari Senin-Minggu kecuali tutup pada Jumat, dengan jam buka 08.00 WIB-16.00 WIB tanpa dipungut biaya masuk.
"Yang datang ini banyak, bahkan dari seluruh Indonesia bahkan luar negeri mereka datang ke sini. Pengunjung ingin tahu, tentang sejarah pertimah, berdirinya PT Timah," ujarnya.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, MTS Plus Bahrul Ulum Islamic Center Sungailiat, Pebrian Saputra, ditemui mengunjungi Museum Timah.
Ia mengatakan alasannya datang ke MTI Mentok untuk mengajarkan anak didiknya terkait sejarah pertimahan.
Pebrian berada di Mentok, bersama 132 siswa/siswinya dan 35 guru MTS, untuk memberikan pendidikan di luar sekolah, dengan datang ke Museum Timah Mentok dan gedung bersejarah lainnya di Mentok
Sengaja mengajak anak didik untuk mengunjungi Museum Timah Indonesia yang ada di Mentok. Jadi siswa MTS Plus ingin belajar di luar dan memilih Mentok agar dapat belajar langsung, terkait sejarah dengan orang yang mahir di Museum Timah," ujar Pebrian.
Selain Museum Timah Indonesia, siswa MTS bakal berkunjung ke Bukit Menumbing dan Wisma Ranggam. Sebagai jejak sejarah Kemerdekaan RI.
"Harapanya siswa dapat memahami langsung dengan ahlinya dan membuat karya tulis yang kita wajibkan untuk mereka. Inilah sebagai modal mereka untuk ke jenjang lebih tinggi nantinya," terangnya.
Selama berada di Museum, dikatakan Pebrian, dari siswa bahkan para guru sangat excited berkunjung ke MTI Mentok.
"Museumnya sangat luar biasa, para siswa antusias sekali, excited. Museum sangat kental nuansa Belanda, jadi mereka semangat belajar dan bertanya tanya tadi," ujarnya.
Social Footer